Stok beras di Sumsel capai 23.000 ton mencukupi untuk enam bulan

Palembang (ANTARA) – Stok beras di Sumatera Selatan mencapai 23.000 ton yang bisa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama enam bulan ke depan, kata Kepala Perum Bulog Divisi Regional Sumsel dan Babel, Eko Hari Kuncahyo di Palembang, Jumat.

Melihat kondisi stok beras cukup banyak, masyarakat di dua provinsi tersebut tidak perlu khawatir akan terjadi kelangkaan salah satu kebutuhan pokok itu, katanya.

Menurut dia, pihaknya terus berupaya menyiapkan stok beras dalam jumlah banyak dengan melakukan pembelian hasil panen petani di sejumlah daerah dalam wilayah kerja meliputi Sumsel dan Babel itu.

“Stok beras yang ada di gudang-gudang Bulog akan terus ditambah karena beberapa bulan ke depan dilakukan kegiatan pembelian/penyerapan hasil panen petani setempat,” ujar dia.

Ia menjelaskan ketersediaan stok beras dalam jumlah yang banyak perlu diupayakan secara maksimal untuk menjamin kelancaran pasokan ke pasar dan menjaga stabilitas harga sehingga tetap terjangkau masyarakat.

Selain beras, pihaknya juga berupaya menyiapkan stok bahan pangan lainnya seperti daging sapi/kerbau beku, tepung terigu, minyak goreng dan gula pasir.

Melalui berbagai upaya tersebut diharapkan sejumlah kebutuhan pokok masyarakat sepanjang tahun 2020 ini dapat terpenuhi dengan baik dan dapat dicegah terjadinya kenaikan harga tidak wajar, kata Eko.

Sumber: sumsel.antaranews.com