Food Station Tjipinang dan Bulog DKI Jamin Stok Beras Jelang Idul Fitri 2022 Lebih dari Mencukupi

Jakarta–Direktur Utama BUMD PT Food Station Tjipinang Jaya, Pamrihadi Wiraryo dan BUMN Perum Bulog Kanwil Jakarta-Banten memastikan stok beras di Jakarta aman menjelang Ramadhan dan Idul Fitri tahun 2022.

Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo menjelaskan stok beras yang dimiliki pihaknya sudah melampaui batas aman yaitu berjumlah 30 ribu ton.

PT Food Staion juga masih punya cadangan beras sebanyak 8.000 ton yang ada di gudang Food Station, ditambah dengan sekitar sembilan ribu ton stok di berbagai gudang mitra Food Station.

“Untuk stok cadangan beras di Pasar Induk Cipinang, safety stock-nya adalah 30 ribu ton, saat ini stok di Cipinang ada 33 ribu ton,” kata Pamrihadi dalam keterangan tertulis Kamis 31 Maret 2022.

Hal senada disampaikan Kepala Wilayah Perum BULOG Kanwil Jakarta-Banten Eko Pranoto bahwa stok beras yang dimiliki pihaknya cukup aman menjelang Bulan Ramadhan dan Idul Fitri 2022 ini di mana posisinya saat ini adalah stabil di kisaran 25 ribu ton.

“Kemudian menjelang lebaran kami akan menyerap untuk menambah kuota beras lagi untuk mendukung kolaborasi bersama pemerintah daerah dengan pasar murah dari 7 Maret sampai Idul Fitri,” jelas Eko Pranoto.

Seperti diketahui, Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) DKI Jakarta memprediksi aka nada kenaikan harga pangan menjelang Idul Fitri berkisar 1,39 persen sampai dengan 40,35 persen.

Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta Suharini Eliawati menjelaskan peningkatan harga tertinggi, terjadi pada komoditas minyak goreng curah sebesar 40.35 persen, sedangkan untuk peningkatan harga terendah, kata Eli, terjadi pada komoditas cabe merah besar sebesar 1.39 persen.

Sementara, untuk harga beras dari awal tahun 2022 sampai sepanjang tahun 2022 diprediksi stabil dikarenakan lancarnya pasokan beras dan tidak terjadi gagal panen di daerah produsen.

“Indeks harga di Pasar Induk Cipinang kurang lebih 1 persen sampai 1,1 persen lebih rendah dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu. Jadi harga sebetulnya relatif stabil.”

Berdasarkan data Dinas KPKP DKI Jakarta, harga rata-rata pangan strategis di DKI Jakarta saat ini, untuk komoditas Beras IR I Rp11.410 per kilogram, beras IR III (medium) Rp9.629 per kilogram, dan beras Setra I (premium) Rp12.225 per kilogram.