Kiat Kementan Tingkatkan Produksi Gula Nasional

VIVA Nasional – Direktur Tanaman Semusim dan Rempah, Ditjen Perkebunan, Kementan, Ardi Praptomo mengatakan berbagai upaya terus dilakukan oleh pemerintah guna meningkatkan produksi gula nasional dalam hal ini gula kristal putih (GKP), di antaranya sinergisitas antara TNI.

“Kita ketahui bersama subsektor perkebunan memegang peranan yang cukup penting dalam pertanian di Indonesia. Bahkan perkebunan sebagai salah satu sektor penopang devisa negara,” Ardi Praptomo, Jumat 11 November 2022.\

Lebih lanjut, Ardi mengungkapkan, salah satu subsektor perkebunan yang sangat penting adalah tanaman tebu. Sebab, hal ini berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan gula konsumsi.

“Kondisi saat ini kebutuhan gula nasional sebesar 7,3 jt ton yang mana kebutuhan gula konsumsi berkisar 3,2 jt ton setahun dan kebutuhan gula industri sebesar 4,1 jt ton. Sedangkan produksi dalam negeri berkisar 2,35 juta ton. Hal ini ada defisit kebutuhan sebesar 850 ribu ton. Oleh karena itu Kementerian Pertanian dalam hal ini Direktorat Jenderal Perkebunan memiliki program prioritas yaitu Percepatan Swasembada Gula Konsumsi TA. 2025,” kata Ardi.

Melalui program ini, Ardi menargetkan, areal untuk memenuhi kebutuhan 850 rb ton adalah kegiatan perluasan 75 ribu ha di luar pulau jawa sedangkan Rawat Ratoon 125 ha dan Bongkar Ratoon 75 ribu ha difokuskan dipulau jawa.

Sumber: https://www.viva.co.id/berita/nasional/1542794-kiat-kementan-tingkatkan-produksi-gula-nasional