JAKARTA – Indonesia melalui BUMN Klaster Pangan sektor pertanian, PT Sang Hyang Seri (SHS) ekspor beras ke Arab Saudi. Ekspor beras ini merupakan ekspor perdana. Direktur Utama PT RNI (Persero) Arief Prasetyo Adi mengatakan, pelepasan ekspor beras perdana ini menjadi milestones BUMN Klaster Pangan untuk go global pada komoditas beras. “Selain memenuhi kebutuhan nasional untuk komoditas beras, RNI bersama SHS juga merealisasikan ekspor memenuhi permintaan Arab Saudi,” ujar Arief dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Minggu (31/10/2021).
Ekspor beras akan dilakukan secara bertahap. Pada Oktober 2021, perseroan mengirimkan sebanyak 20 ton atau senilai USD21.200. Sedangkan, November mendatang akan meningkatkan ekspor menjadi 6 kontainer atau sebesar 120 ton, dengan nilai USD127.200. Sehingga total ekspor beras hingga November tahun ini sebanyak 7 kontainer atau kurang lebih 140 ton beras dengan nilai sebesar USD148.400.
Arief mencatat, kegiatan ekspor sejalan dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir untuk terus meningkatkan transformasi pangan, “dan hari ini kami membuktikan melalui ekspor komoditas beras,” ungkap dia. Direktur Utama SHS Karyawan Gunarso menyampaikan bahwa beras sang rice diproduksi di lahan sendiri dengan Varietas Mekongga dengan kualitas Super Premium sudah sesuai standar internasional, melalui Ekspor beras sang rice ini PT Sang Hyang Seri (Persero) berkontribusi bagi negara atau pemerintah. “Ini menjadi kebangaan dan kami bangga produk dalam negeri beras Indonesia untuk dunia yang diproduksi oleh PT Sang Hyang Seri,” katanya.